Mengubah Limbah Menjadi Emas: Peluang dan Tantangan dalam Pemanfaatan Tongkol Jagung sebagai Pakan Ternak di Kabupaten Sidenreng Rappang

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kendala dan peluang dalam pemanfaatan tongkol jagung sebagai pakan ternak di Kabupaten Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi lapangan, melibatkan wawancara mendalam dengan 30 peternak sebagai responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas peternak (70%) masih memiliki pengetahuan yang terbatas mengenai potensi penggunaan tongkol jagung, dan hanya 10% yang memahami cara pengolahan yang tepat. Implementasi penggunaan tongkol jagung sebagai pakan ternak masih rendah, dengan hanya 13% peternak yang rutin menggunakannya, terutama disebabkan oleh kendala teknis seperti kurangnya akses ke teknologi pengolahan dan fasilitas penyimpanan yang memadai.Namun, penelitian ini juga menemukan bahwa penggunaan tongkol jagung memiliki potensi signifikan dalam mengurangi biaya pakan hingga 20-30%, serta memberikan manfaat lingkungan dengan mengurangi limbah pertanian. Untuk mengatasi kendala yang ada, dukungan infrastruktur dan kebijakan dari pemerintah sangat diperlukan. Subsidi untuk teknologi pengolahan dan program edukasi yang intensif dapat meningkatkan penerimaan dan implementasi penggunaan tongkol jagung sebagai pakan ternak. Penelitian ini menyimpulkan bahwa dengan intervensi yang tepat, pemanfaatan tongkol jagung dapat dioptimalkan untuk memberikan manfaat ekonomi dan lingkungan yang signifikan bagi peternak di wilayah tersebut.